Dunia otomotif termasuk penyumbang polusi selain
pabrik dan limbah industri ke udara, konsep bahan bakar yang digunakan
adalah target masa depan yang terus dilakukan inovasi, bahan bakar entah
itu premium pertamax apalagi solar sudah saatnya dikurangi bahan
ditinggalkan demi mengurangi beban pemanasan global dari efek sisa
pembakarannya.
Saat ini telah banyak kendaraan kendaraan dari pabrikan besar yang sudah
beralih ke sistem batere yang akan lebih efisien soal gas buang ke
udara, telah banyak desain mobil listrik yang sumber tenaganya adalah
batere. Tidak lepas juga konsep desain motor masa depan yang sudah akan
meninggalkan sistem bahan bakar konpensionalm, mengingat jumlah
kendaraan bermotor yang membludak didunia, bisa dibayangkan polusi yang
ditimbulkan,
Ambil contoh asap knalpot dan sisa pembakaran kendaraan bahan bakar
solar seperti bis kota, sebanding dengan 10 buah kendaraan bermotor 2
tak. Bukan berarti kendaraan 4 tak tidak menyumbang polusi karena tidak
keluar asap, cuma tidak kelihatan saja tapi timbel hitam yang terhirup
hidung sama bahayanya.
Nah dimasa depan mungkin kendaraan murni hanya berkerja layaknya cpu komputer atau alat elektronik yang tidak mengeluarkan sisa pembakaran berupa gas buang, ini beberapa konsep motor masa depan berbasis listrik, motor konsep ini memiliki desain futuristik mulai tipe sederhana dan juga tipe berkonfigurasi mesin V8. Dengan disain dashboard dan kendali kemudi sederhana serta dashboard yang dikendali dari tampilan screen pada helm. Nuansa futuristik yang cukup memanfaatkan gerak mata untuk menfontrol kendali laju kendaraan motor masa depan.
Itukah beberapa bentuk konsep motor masa depan yang Cybermales bisa dijadikan inspirasi buat generasi muda otomotif indonesia. Kapan lagi bisa membuat dan menciptkaan sesuatu yang luar biasa dimasa depan, jangan cuma terbuai mengejar pendidikan tinggi hanya untuk bisa duduk diposisi enak ataupun cuma mengejar menjadi PNS. ilmu mesti diamalkan bukan hanya untuk mengejar selamat dalam hidup dan mengejar jaminan kehidupan.
0 komentar:
Posting Komentar